Jum'at, 26 Oktober 2012
Takbir berkumandang sejak malam hari. Santri ikhwan maupun santri akhwat menggelar acara takbiran di masjid masing-masing. Suka-cita akan datangnya hari raya Idul Qurban diwujudkan dengan mengagungkan asma Allah. Hujan pun turun ikut serta menyejukkan suasana malam itu.
Tibalah pagi yang cerah. Seluruh santri, Para ustadz dan ustadzah, warga Pesantren serta masyarakat sekitar berkumpul dilapangan serba guna Pesantren Al-Hikmah untuk melaksanakan shalat.
Ustadz Maksum Sukarman, Lc. Al-Hafidz yang menjadi khatib mengajak semua yang hadir untuk meneladani kisah perjuangan Nabi Ibrahim AS. dan keluarganya. Nabi Ibrahim yang begitu taatnya pada Allah, sehingga rel mengorbankan anaknya yang sudah lama ditunggu-tunggu kehadirannya. Hajar yang merupakan istri shalihah yang begitu patuh pada suami dan taat pada Allah. Ismail AS. sebagai seorang anak yang sangat patuh pada orang tua, bahkan ketika diminta nyawanyapun demi menjalankan perintah Allah dia tetap mematuhinya.
Ketaatan kepada Allah, pasti akan ada balasannya. Di dunia saja Nabi Ibrahim AS. dan keluarga telah diberi ganjaran dengan perintah mengganti Nabi Ismail AS. dengan seekor domba. Tentu saja balasan ini sangat membahagiakan. Ini juga merupakan pelajaran bagi kita bahwa ketika kita taat pada Allah SWT. maka balasan kebaikan-kebaikan yang lain akan datang dari Allah SWT. untuk kita. Lanjut Ust. Maksum Sukarman, Lc.
Usai bermaaf-maafan, acara dilanjutkan dengan makan bersama. Menu ketupat dan opor ayam cukup menyemarakkan suasana. Antrian pun cukup panjang.
Tibalah acara penyembelihan hewan qurban. Tahun ini Al-Hikmah menyembelih 33 ekor kambing dan 1 ekor sapi.
Shalat Idul Adha kali ini memang tidak dihadiri Dua Ustad Besar yang lainnya yaitu Ust. Nurul 'Ain Akyas, Lc. dan Ust. Muslich Marzuki, Lc. M.Ag. Beliau berdua mendapatkan undangan untuk khutbah di tempat lain. Ust. Nurul 'Ain Akyas, Lc. khutbah di Rumah Sakit Islam Bandung. Sedangkan Ust. Muslich Marzuki, Lc. M.Ag. khutbah di kompleks perumahan Kedawung.
 |
| Panitia Idul Adha dan Qurban berpose sebelum beraksi |
Takbir berkumandang sejak malam hari. Santri ikhwan maupun santri akhwat menggelar acara takbiran di masjid masing-masing. Suka-cita akan datangnya hari raya Idul Qurban diwujudkan dengan mengagungkan asma Allah. Hujan pun turun ikut serta menyejukkan suasana malam itu.
Tibalah pagi yang cerah. Seluruh santri, Para ustadz dan ustadzah, warga Pesantren serta masyarakat sekitar berkumpul dilapangan serba guna Pesantren Al-Hikmah untuk melaksanakan shalat.
Ustadz Maksum Sukarman, Lc. Al-Hafidz yang menjadi khatib mengajak semua yang hadir untuk meneladani kisah perjuangan Nabi Ibrahim AS. dan keluarganya. Nabi Ibrahim yang begitu taatnya pada Allah, sehingga rel mengorbankan anaknya yang sudah lama ditunggu-tunggu kehadirannya. Hajar yang merupakan istri shalihah yang begitu patuh pada suami dan taat pada Allah. Ismail AS. sebagai seorang anak yang sangat patuh pada orang tua, bahkan ketika diminta nyawanyapun demi menjalankan perintah Allah dia tetap mematuhinya.
Ketaatan kepada Allah, pasti akan ada balasannya. Di dunia saja Nabi Ibrahim AS. dan keluarga telah diberi ganjaran dengan perintah mengganti Nabi Ismail AS. dengan seekor domba. Tentu saja balasan ini sangat membahagiakan. Ini juga merupakan pelajaran bagi kita bahwa ketika kita taat pada Allah SWT. maka balasan kebaikan-kebaikan yang lain akan datang dari Allah SWT. untuk kita. Lanjut Ust. Maksum Sukarman, Lc.
Usai bermaaf-maafan, acara dilanjutkan dengan makan bersama. Menu ketupat dan opor ayam cukup menyemarakkan suasana. Antrian pun cukup panjang.
 |
| Gantengan siapa hayooo??? |
Tibalah acara penyembelihan hewan qurban. Tahun ini Al-Hikmah menyembelih 33 ekor kambing dan 1 ekor sapi.
 |
| Ini dia si mantap yang siap diqurbankan. |
 |
| Pelaksanaan qurban |
Shalat Idul Adha kali ini memang tidak dihadiri Dua Ustad Besar yang lainnya yaitu Ust. Nurul 'Ain Akyas, Lc. dan Ust. Muslich Marzuki, Lc. M.Ag. Beliau berdua mendapatkan undangan untuk khutbah di tempat lain. Ust. Nurul 'Ain Akyas, Lc. khutbah di Rumah Sakit Islam Bandung. Sedangkan Ust. Muslich Marzuki, Lc. M.Ag. khutbah di kompleks perumahan Kedawung.
0 komentar:
Posting Komentar